Kamis, 02 Oktober 2008

Hitam Putih, Warna Klasik yang Selalu Cantik

terbit di Ummi edisi Januari-Februari 2001
Agak kehabisan ide ketika mengerjakan paket sketsa kali ini. Ummi memberi tema “Hitam-putih”. Line design-nya mau seperti apa, diserahkan padaku. Bingung juga. Bisa apa saja kan? Ide yang sangat biasa, jadinya. Makanya, aku rasa pengerjaan desainnya tidak optimal. Sayang.
Warna hitam-putih adalah warna yang abadi. Kombinasi warna ini tidak menyolok dan tidak cepat ketinggalan jaman, bahkan selalu up-to date. Kali ini, Ummi sengaja memilihkan beberapa model pakaian dengan kombinasi warna klasik ini.
Model pertama, berupa gaun bergaya empire (potongan di bawah dada). Kombinasikan warna dalam bidang-bidang simetri, dan cukup ini saja yang menjadi pusat perhatian. Untuk itu, padanannya harus berupa rok berpotongan sederhana (rok bergaris A-line atau klok satu warna tanpa lipit).
Model kedua, dasarnya adalah kebaya berkutubaru. Simak detil kancing yang menghubungkan bagian kanan dan kiri blus tersebut. Kuncinya adalah kerapihan serta ketelitian dalam mengolah bisban menjadi tali penghubung antarbagian. Dengan demikian, Anda akan mendapatkan gaun yang cantik elegan.
Yang ketiga, berupa gaun terusan simpel dengan aksen warna kontras yang ditempatkan di bagian dalam lipit serta kancing yang ditempatkan berderet di bagian depan gaun. Lubang kancing diletakkan di lidah kecil yang menempel di tepi kanan bukaan gaun. Menjadi aksen dari gaun sederhana ini.

Tidak ada komentar: