Beberapa waktu lalu aku berkesempatan membeli sehelai kain batik hijau-putih di seputaran jalan Braga. Cukup murah, mengingat reputasi jalan Braga sebagai salah satu sentra wisata bagi para turis -terutama wisatawan asing- membuat toko-toko di lokasi ini seringkali mematok harga tinggi.
Tapi kali ini, aku berkesempatan memilih dan membeli satu dari puluhan kain batik yang didisplay di sana dengan harga cukup bersahabat.
Kupilih batik berwarna putih-hijau dengan kepala batik bermotif tumpal. Sederhana, tapi manis. Hijau ini salah satu warna favoritku. Kuingat kemudian bahwa ada seorang temanku, Afi, yang juga memiliki batik serupa.
Kubawa batik putih-hijau yang kupunya ke penjahit langganan, dan kuminta dia untuk menjahitkannya dengan bagian kepala batik atau tumpalnya di bagian belakang. Eh… ternyata membuatnya makin mirip dengan batik yang dimiliki Afi.
Sekalian saja. Dalam satu kesempatan di sekolah kami, aku dan Afi janjian untuk mengenakan baju batik putih-hijau ini. Tentunya, menyempatkan juga untuk berfoto bersama. Kalau barengan, narsis pun tak terlalu terasa ya? :p